Bunga merupakan nilai sebagai imbalan atas jasa atau peminjaman yang diberikan. Bunga biasanya dinyatakan dalam suatu besaran persentase. Oleh karenanya, kita sering mendengar bunga bank, bunga kredit, bunga pinjaman, dan lain sebagainya sering dibilang bunga sekian persen, cicilan sekian persen. Bunga atas jasa atau peminjaman dihitung atas besarnya uang yang dipinjam. Bunga tabungan, bunga pinjaman, dan lain sebagainya dihitung dalam jangka waktu 1 tahun. Oleh karena itu jika anda melihat bunga pinjaman atau bunga kredit dalam hitungan persen/bulan maka harus dikalikan 12 untuk mendapatkan bunga dalam satu tahun. Untuk lebih gampangnya memahami konsep bunga pinjaman tersebut sebaiknya kita gunakan contoh soal.
Contoh 1: Menghitung Bunga Pinjaman
Bambang meminjam uang sebanyak Rp 600.000,- dengan bunga 15% per tahun. Berapakah bunga pinjaman yang harus dibayar bambang?
Jawab :
Jumlah uang yang harus dibayar = 15% x Rp 600.000,- = Rp 90.000,-
Atau
Jumlah uang yang harus dibayar = (15/100) x Rp 600.000,- = Rp 90.000,-
Untuk menghitung menggunakan excel anda bisa langsung mengetik formula =15%*600000 atau menggunakan referensi sel seperti pada contoh gambar berikut :
Contoh 2: Menghitung Jumlah Tabungan
Bambang menabung pada bank B sebanyak Rp 400.000,-. Bila bunga bank 3% per tahun berapakah jumlah uang bambang setelah satu tahun?
Jawab:
Uang bambang = Rp 400.000,- + ( 3% x Rp 400.000,-) = Rp 400.000,- + Rp 12.000,- = Rp 412.000,-
Atau
Uang bambang = ( 100% + 3%) x Rp 400.000,- = Rp 412.000,-
Untuk menghitung menggunakan excel anda bisa langsung mengetik formula =(100%+3%)*400000 atau menggunakan referensi sel seperti pada contoh gambar berikut :
Contoh 3: Menghitung Bunga Pinjaman Per Bulan
Bambang meminjam uang Rp 7.000.000,- Bila bunga pinjaman dianggap flat 2% per bulan dari pokok pinjaman awal. Berapakah yang harus dibayar bambang setelah 1 tahun ?
Jawab:
Bambang harus membayar bunga = 12 x 2% x Rp 7.000.000,- = Rp 1.680.000,-
Untuk menghitung menggunakan excel anda bisa langsung mengetik formula =12*2%*7000000 atau menggunakan referensi sel seperti pada contoh gambar berikut :
Selanjutnya pada tahun kedua uang bambang akan menjadi
= ( 100% + 3%) x Rp 412.000,- = Rp 424.360,-,
Lalu pada tahun ketiga uang bambang akan menjadi
= ( 100% + 3%) x Rp 424.360,- = Rp 437.091,- ,
dan seterusnya. Untuk lebih jelasnya lihat ilustrasi berikut ini :
Untuk mempermudah perhitungan, sebaiknya gunakan rumus cara menghitung bunga berbunga untuk n-tahun berikut ini :
Atau
Uang setelah n-tahun = ( 1 + bunga_dalam_desimal)n x pokok_uang
Catatan: maksud bunga dalam desimal adalah bunga dalam bilangan riil. Misalnya bunga =3%, maka nilai tersebut setara dengan bunga_dalam_desimal = 3/100 = 0,03.
Contoh 4:
Bambang menabung pada bank B sebanyak Rp 400.000,-. Bila bunga bank 3% per tahun berapakah jumlah uang pada tabungan bambang setelah lima tahun?
Jawab :
Menggunakan Rumus 1:
Menggunakan Rumus 2:
Tabungan bambang setelah 5 tahun = (1 + 0,03)5 x Rp 400.000,- = (1,03)5 x Rp 400.000,- = Rp 463.710,-
Untuk menghitung bunga berbunga di microsoft excel anda bisa menggunakan tanda ^ untuk menghitung pangkat n . Dengan demikian rumus di excel untuk menghitung bunga berbunga tersebut :
Menggunakan Rumus 1:
Rumus microsoft excel:
=((100+3)/100)^5*400000
Menggunakan Rumus 2:
Rumus microsoft excel:
=(1+0.03)^5*400000
Atau
=(1+3%)^5*400000
Atau anda dapat menggunakan referensi sel seperti ilustrasi berikut:
Tips Cara Menghitung Bunga Berbunga di Microsoft Excel
Contoh 1: Menghitung Bunga Pinjaman
Bambang meminjam uang sebanyak Rp 600.000,- dengan bunga 15% per tahun. Berapakah bunga pinjaman yang harus dibayar bambang?
Jawab :
Jumlah uang yang harus dibayar = 15% x Rp 600.000,- = Rp 90.000,-
Atau
Jumlah uang yang harus dibayar = (15/100) x Rp 600.000,- = Rp 90.000,-
Untuk menghitung menggunakan excel anda bisa langsung mengetik formula =15%*600000 atau menggunakan referensi sel seperti pada contoh gambar berikut :
Contoh 2: Menghitung Jumlah Tabungan
Bambang menabung pada bank B sebanyak Rp 400.000,-. Bila bunga bank 3% per tahun berapakah jumlah uang bambang setelah satu tahun?
Jawab:
Uang bambang = Rp 400.000,- + ( 3% x Rp 400.000,-) = Rp 400.000,- + Rp 12.000,- = Rp 412.000,-
Atau
Uang bambang = ( 100% + 3%) x Rp 400.000,- = Rp 412.000,-
Untuk menghitung menggunakan excel anda bisa langsung mengetik formula =(100%+3%)*400000 atau menggunakan referensi sel seperti pada contoh gambar berikut :
Contoh 3: Menghitung Bunga Pinjaman Per Bulan
Bambang meminjam uang Rp 7.000.000,- Bila bunga pinjaman dianggap flat 2% per bulan dari pokok pinjaman awal. Berapakah yang harus dibayar bambang setelah 1 tahun ?
Jawab:
Bambang harus membayar bunga = 12 x 2% x Rp 7.000.000,- = Rp 1.680.000,-
Untuk menghitung menggunakan excel anda bisa langsung mengetik formula =12*2%*7000000 atau menggunakan referensi sel seperti pada contoh gambar berikut :
Cara Menghitung Bunga Berbunga
Pada aplikasi atau penerapan sehari-hari kita biasa menemukan bunga berbunga atau sering juga disebut sebagai bunga majemuk, khususnya untuk tabungan dan deposito. Maksud atau konsep dari bunga berbunga adalah bunga dari pembayaran akan ditambahkan sebagai pokok perhitungan dan akan kembali dihitung bunganya. Untuk lebih jelasnya lihat contoh 2. Pada tahun pertama uang bambang sebesar Rp 412.00,- .Selanjutnya pada tahun kedua uang bambang akan menjadi
= ( 100% + 3%) x Rp 412.000,- = Rp 424.360,-,
Lalu pada tahun ketiga uang bambang akan menjadi
= ( 100% + 3%) x Rp 424.360,- = Rp 437.091,- ,
dan seterusnya. Untuk lebih jelasnya lihat ilustrasi berikut ini :
Untuk mempermudah perhitungan, sebaiknya gunakan rumus cara menghitung bunga berbunga untuk n-tahun berikut ini :
Atau
Uang setelah n-tahun = ( 1 + bunga_dalam_desimal)n x pokok_uang
Catatan: maksud bunga dalam desimal adalah bunga dalam bilangan riil. Misalnya bunga =3%, maka nilai tersebut setara dengan bunga_dalam_desimal = 3/100 = 0,03.
Contoh 4:
Bambang menabung pada bank B sebanyak Rp 400.000,-. Bila bunga bank 3% per tahun berapakah jumlah uang pada tabungan bambang setelah lima tahun?
Jawab :
Menggunakan Rumus 1:
Menggunakan Rumus 2:
Tabungan bambang setelah 5 tahun = (1 + 0,03)5 x Rp 400.000,- = (1,03)5 x Rp 400.000,- = Rp 463.710,-
Untuk menghitung bunga berbunga di microsoft excel anda bisa menggunakan tanda ^ untuk menghitung pangkat n . Dengan demikian rumus di excel untuk menghitung bunga berbunga tersebut :
Menggunakan Rumus 1:
Rumus microsoft excel:
=((100+3)/100)^5*400000
Menggunakan Rumus 2:
Rumus microsoft excel:
=(1+0.03)^5*400000
Atau
=(1+3%)^5*400000
Atau anda dapat menggunakan referensi sel seperti ilustrasi berikut:
Tips Cara Menghitung Bunga Berbunga di Microsoft Excel
- Aplikasi bunga cicilan kartu kredit biasanya juga menggunakan prinsip bunga ber bunga per bulan.
- Untuk menghitung hasil pemangkatan anda bisa melihat konsep dan cara pemangkatan di microsoft excel.
- Untuk mengetahui lebih jauh konsep persentase silahkan lihat di cara menghitung persentase(%) di microsoft excel
Sangat Menarik dan membantu sekali artikelnya.....
ReplyDeletekalau tidak keberatan minta tutor Microsoft Acces nya juga..
terima kasih.............
Siip, bisa buat belajar nih, tks...
ReplyDeleteTerima kasih
ReplyDelete