Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2015

Pembagian Pecahan

Cara Menghitung Pembagian Pecahan – Bilangan pecahan merupakan bilangan spesial yang menyertakan pembilang dan penyebut. Selain operasi hitung perkalian pecahan , hal yang tidak kalah pentingnya adalah pembagian pecahan. Yang menarik dari pembagian pecahan adalah tidak semua pembagian akan menghasilkan nilai yang lebih kecil. Pembagian Pecahan juga dapat menghasilkan nilai yang lebih besar. Perkalian dan pembagian pecahan sangat erat kaitannya, dan akan dibahas lebih rinci berikut ini. contoh pembagian pecahan Secara umum bilangan pecahan terbagi menjadi dua, yakni bilangan pecahan biasa dan pecahan campuran. Contoh bilangan pecahan biasa seperti 2 / 7 , 16 / 5 ataupun 11 / 3 . Adapun contoh bilangan pecahan campuran adalah 3 1 / 9 , 3 1 / 5 dan juga 3 2 / 3 . Perhatikan, 16 / 5 dan 3 1 / 5 memiliki nilai yang sama meskipun penulisan kedua bilangan tersebut berbeda (yang pertama pecahan biasa, yang kedua pecahan campuran). Demikian juga dengan 11 / 3 dan 3 2 / 3 , keduanya j

Perkalian Pecahan

Cara Menghitung Perkalian Pecahan (biasa, campuran, desimal, persen) - Kita sering mendengar kata-kata pecahan, pembilang, penyebut, sekian per sekian, dan masih banyak lagi. Berbagai macam sebutan tersebut menunjukkan bahwa nilai yang merupakan hasil pembagian sebuah bilangan dengan bilangan lainnya atau sering disebut dengan pecahan. Hakikatnya pengertian pecahan adalah istilah dalam matematika yang terdiri dari pembilang dan penyebut. Pembilang adalah bilangan yang dibagi, sedangkan penyebut adalah bilangan yang menjadi pembagi. Secara umum, penulisan pecahan akan lebih mudah dibaca menggunakan nilai penyebut dan pembilang yang lebih kecil atau penggunaan penyebut berbasis 5 atau 10 tetapi masih tetap memiliki nilai yang sama. Sebagai contoh, orang 1/2 akan lebih disukai daripada 500/1000, tetapi 50/100 atau 500/1000 akan lebih disukai daripada pecahan seperti 387/774. Padahal semua bilangan tersebut memiliki nilai yang sama, yakni 1/2. Oleh karena itu, biasanya dilakukan penye

Faktor Persekutuan Terbesar

Cara Mencari FPB – FPB atau faktor persekutuan terbesar merupakan pelajaran yang wajib ditemui saat SD atau SMP/SLTP. Ada banyak makalah yang berisi matematika FPB ataupun perluasan dari materi FPB. Menentukan FPB merupakan persoalan gampang-gampang susah. Gampang karena tahu caranya, dan akan menjadi susah kalau tidak paham. ;) Sebenarnya topik FPB yang saya bahas kali ini merupakan perluasan dari faktor bilangan termasuk faktor prima dan faktorisasi prima yang telah saya bahas sebelumnya. Faktor Persekutuan Terbesar / FPB   Pengertian FPB Apa itu FPB ? FPB atau faktor persekutuan terbesar adalah adalah bilangan bulat positif terbesar yang dapat membagi habis kedua bilangan itu. Yang dimaksud bilangan bulat positif adalah bilangan 1, 2, 3, dan seterusnya. Sebagai contoh soal dan jawaban faktor persekutuan terbesar (FPB) sederhana adalah sebagai berikut. Berapakah FPB 6 dan 9 ? Jawabannya adalah 3. Kenapa? Karena 3 merupakan merupakan bilangan terbesar yang dapat membagi habis 6 d

Faktor Bilangan

Apa itu Faktor ? Pengertian dari faktor bilangan adalah bilangan-bilangan bulat yang dapat membagi habis bilangan itu. Kalau begitu, apa saja yang termasuk bilangan bulat ? Secara umum, bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...) Kenapa tidak ada -0? Karena -0 adalah sama dengan 0 jadi tidak lagi dimasukkan secara terpisah (dua kali). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan. Misalnya kita cukup menuliskan 1 -(tidak perlu 1,0) , atau -2 (tidak perlu -2,0). Kembali ke pokok pembahasan. Dari definisi diatas perhatikan bahwa faktor bilangan adalah bilangan-bilangan bulat yang dapat membagi habis bilangan itu. Artinya apa? Bahwa setiap bilangan faktor memiliki bilangan bulat tertentu sebagai pengalinya. Lebih jelasnya kita akan mulai dengan beberapa contoh soal faktor bilangan berikut ini. Berbagai faktor dari 54 Faktor dari 6 Berapakah Faktor Dari 6? Faktor dari 6 adalah 1, 2, 3 , 6 dan -1, -2, -3,