Skip to main content

Cara Memakai Fungsi IF di Excel

Fungsi IF() merupakan salah satu dari fungsi logika di Microsoft Excel. Fungsi IF() merupakan salah satu fungsi yang paling sering digunakan dalam pengolahan data. IF() digunakan untuk memilih salah satu dari dua buah pilihan yang didasarkan pada hasil evaluasi dari kondisi yang ditanyakan. Bahasa sederhananya, jika BENAR maka lakukan yang ini, kalau tidak (berarti SALAH) maka lakukan yang itu.

Untuk memakai Fungsi IF() di Microsoft Excel kita harus melihat bentuk penggunaannya:



IF( kondisi, nilai_jika_benar, [nilai_jika_salah] )



  • Kondisi: parameter ini harus ada. Merupakan sebuah ekspresi yang dapat dinyatakan dalam bentuk BENAR (TRUE) atau SALAH (FALSE). Sebagai contoh, kita memiliki sebuah pernyataan B3=45. Jika nilai sel B3 adalah 45 maka hasil evaluasi ekspresi tersebut adalah BENAR (TRUE), tetapi jika nilainya bukan 45 maka hasilnya adalah SALAH (FALSE). Jika anda tidak menyertakan parameter ini maka kondisi akan langsung dianggap sebagai FALSE.

  • nilai_jika_benar: parameter ini merupakan nilai hasil fungsi IF() jika evaluasi kondisi bernilai BENAR (TRUE). Jika parameter ini tidak disertakan maka jika hasil evaluasi kondisi bernilai TRUE maka nilai hasil fungsi IF() akan diberikan 0.

  • nilai_jika_salah: parameter ini merupakan nilai hasil fungsi IF() jika evaluasi kondisi bernilai SALAH(FALSE). Jika parameter ini tidak disertakan maka jika ternyata hasil evaluasi kondisi bernilai FALSE maka nilai hasil fungsi IF() akan diberikan ada dua macam: FALSE atau 0. Hasil FALSE diberikan jika anda tidak menyertakan parameter dan juga tidak menyertakan koma yang kedua. Sedangkan hasil 0 diberikan jika anda tidak menyertakan parameter tetapi anda menyertakan koma yang kedua. Untuk lebih jelasnya lihat contoh fungsi IF() berikut:

    • =IF(1>2,"OK") : fungsi ini akan memberikan hasil nilai FALSE

    • =IF(1>2,"OK",) : fungsi ini (ada tanda koma kedua) akan memberikan hasil nilai 0

    • =IF(1>2,"OK", "MASIH SALAH") : fungsi ini akan memberikan nilai hasil berupa string MASIH SALAH.





Fungsi IF() ini bisa juga digunakan secara bersarang (nested). Maksudnya adalah nilai_jika_benar dan nilai_jika_salah juga menggunakan kembali fungsi IF() untuk memberikan nilai yang sesuai. Untuk lebih jelasnya lihat contoh penggunaan fungsi IF() untuk klasifikasi berdasarkan umur sebagai berikut:



=IF(C4<5,"balita",IF(C4<18,"anak-anak",IF(C4<65,"dewasa",lansia")))



Bagi anda yang masih pemula tentu akan sedikit bingung dengan rumus tersebut. Agar lebih mudah memahami maka rumus tersebut bila digambarkan strukturnya kira-kira seperti ini:



Gambar: Contoh hirarki nested IF (IF bersarang) di Microsoft Excel




Pada gambar tersebut terlihat bahwa untuk mendapatkan hasil dari fungsi pertama jika seandainya hasil evaluasi C4<5, bernilai FALSE maka kita menggunakan kembali fungsi IF(). Demikian juga untuk fungsi yang kedua.



 

Fungsi logika lain yang berkaitan dengan fungsi IF()

Kondisi yang digunakan sebagai bahan evaluasi dari fungsi IF secara default hanya bisa untuk satu buah. Meskipun demikian kita bisa membuatnya menjadi beberapa buah sub kondisi dengan bantuan fungsi logika lainnya seperti AND(), OR(), dan NOT().

  • Fungsi AND()


    AND() berguna untuk mengevaluasi beberapa ekspresi sekaligus. Fungsi ini HANYA akan memberikan nilai TRUE jika SEMUA parameter yang diberikan bernilai TRUE.

    • AND( 2>1, "selasa"="SELASA", "hijau"< >"merah", TRUE, 1) : akan memberikan nilai true.

    • AND( 40<27, "selasa"="SELASA", "hijau"< >"merah", TRUE, 1) akan memberikan nilai FALSE.


  • Fungsi OR()


    Seperti halnya fungsi AND(), fungsi OR() juga berguna untuk mengevaluasi beberapa ekspresi sekaligus. Akan tetapi fungsi ini JUSTRU akan memberikan nilai TRUE jika ADA SALAH SATU parameter yang diberikan bernilai TRUE.

    • OR( 2>1, "hijau"="merah", FALSE, 0) : akan memberikan nilai true.

    • OR( 2<1, "hijau"="merah", FALSE, 0) akan memberikan nilai FALSE.


  • Fungsi NOT()


    Fungsi NOT() akan membali sebuah nilai logika.

    • NOT( 2>1) : akan memberikan nilai FALSE.

    • NOT( 2<1) akan memberikan nilai TRUE.





 

Tips Cara Memakai Fungsi IF di Excel

  • Anda hanya bisa menggunakan paling banyak (maksimal) 64 fungsi IF() dalam sebuah formula yang menggunakan IF() bersarang (nested).

  • Jika anda hanya ingin mendapatkan sebuah nilai dari hasil perbandingan, maka daripada menggunakan IF() yang begitu banyak sebaiknya anda mempertimbangkan juga penggunaan fungsi yang lainnya seperti fungsi CHOOSE, LOOKUP, VLOOKUP, atau HLOOKUP.

  • Bila anda ingin menghitung hasil dengan berdasarkan data teks atau bilangan tertentu maka pertimbangkan juga untuk menggunakan fungsi-fungsi pendukung lainnya seperti COUNTIF, COUNTIFS, SUMIF dan SUMIFS.

Comments

Post a Comment

Populer minggu ini

Cara Membuat Teks Berada Ditengah-Tengah Tabel Ms Word 2010

Tabel di microsoft word sering digunakan berbagai keperluan. Pengaturan tampilan tabel memiliki dan bahkan dapat mempengaruhi daya tarik dan kemudahan pembaca untuk melihat isi tabel lebih jauh. Salah satu pengaturan teks yang paling sering digunakan adalah meletakkan teks atau tulisan agar berada ditengah-tengah sel tabel. Ada dua macam align teks yang bisa dibuat untuk berada ditengah-tengah, yakni vertical alignment dan horizontal alignment. Berikut ini cara untuk membuat ketikan teks anda berada ditengah-tengah sel tabel di microsoft word baik horizontal maupun vertikal : Pertama-tama pilih sel yang teks didalamnya akan dibuat menjadi ditengah-tengah Kemudian klik tab Layout Lalu pada grup Alignment klik tombol Align Center Teks / tulisan selanjutnya akan berada ditengah-tengah sel   Tips Cara Membuat Teks Berada Ditengah-Tengah Tabel Microsoft Word Anda juga bisa memilih teks agar berada di tengah secara vertikal tetapi rata kiri secara horizontal ( Align Center Left ) at

Cara Mencetak Halaman dari Belakang (Terakhir) ke Depan (Awal)

Bila anda mencetak dokumen, tentunya lebih bagus jika setelah proses pencetakan / print selesai dokumen tersebut telah siap di jilid, tanpa perlu mengatur atau menyusun ulang kertas hasil print karena halaman awal ada di belakang sedangkan halaman akhir ada di depan. Sebenarnya ada beberapa printer yang telah mendukung pencetakan dimana halaman pertama yang dicetak akan berada pada tumpukan paling depan / teratas dari tumpukan dokumen hasil cetakan. Tapi jangan berkecil hati, bila printer anda tidak bisa melakukan itu, anda masih bisa melakukannya secara software / manual. Microsoft Word menyediakan fasilitas Reverse Order untuk melakukan pencetakan dimulai dengan halaman terakhir lebih dulu baru setelahnya ke halaman yang lebih depan. Untuk mencetak dengan reverse order di Microsoft Word anda bisa menggunakan langkah berikut. Munculkan dialog Print dengan jalan Klik Office button , lalu Sorot item Print . Selanjutnya klik item Print . Untuk singkatnya anda bisa menekan tombol CTRL+P

Cara Membuat Tulisan Pangkat di Ms Excel

Di Microsoft Excel kita biasa menulis tanda pangkat seperti kuadrat (pangkat dua) atau kubik (pangkat tiga) dengan mengetikkan langsung angka 2 dan 3 di samping satuan yang digunakan, seperti M2 , atau M3 . Penulisan pangkat tersebut tentunya akan lebih sesuai dan lebih menarik untuk dilihat jika kita menggunakan superscript sehingga tulisan menjadi M 2 dan M 3 .   Pembuatan superscript di microsoft Word bisa dibilang lebih mudah untuk dilakukan daripada di microsoft excel. Membuat superscript di excel membutuhkan langkah yang lebih panjang untuk dilakukan. Untuk lebih jelasnya, lihat contoh pembuatan superscript di dalam sel microsoft excel berikut ini. Misalkan kita ingin membuat tulisan Km 2 di dalam sebuah sel microsoft excel Ketikan tulisan Km pada sebuah sel Lalu Klik kanan pada sel tersebut Kemudian pilih item Format Cells Pada dialog Format Cells , berikan tanda check pada item Superscript Klik tombol OK Selanjutnya ketik angka 2 Tekan tombol enter Sel telah terisi

Cara Ambil dan Menghilangkan Huruf/Karakter dari Teks di Excel

Mengambil dan Menghapus sebagian teks di Microsoft Excel - Saat bekerja tidak jarang kita memiliki data yang “berlebihan”. Maksudnya, kita hanya ingin sebagian dari data tersebut yang akan kita pakai sedangkan sisa yang lainnya di buang. Misalkan kita memiliki kolom yang berisi tempat dan tanggal lahir, data yang kita inginkan hanya tempat lahir saja, atau mungkin tanggal lahir saja. Bila data hanya berisi satu atau dua tentu tidak menjadi masalah. Problem timbul ketika bagian data yang harus dibuang ternyata ada puluhan, ratusan atau mungkin ribuan. Pada kesempatan yang lalu saya telah memberitahukan bagaimana cara mengambil sebagian teks dari microsoft excel. Ilmu tersebut sangat berguna dan menjadi dasar untuk postingan kali ini. Hal yang paling dasar adalah sebelum memulai menghilangkan huruf/karakter teks, anda harus benar-benar mengenal format data yang anda miliki.   1. Hanya mengambil karakter/huruf pada awal data. Untuk mengambil beberapa karakter/huruf pada awal teks dan mem

Cara Mengatur Penulisan Angka Desimal (Di Belakang Koma) Ms Excel

Pengaturan format angka atau bilangan di microsoft excel merupakan hal yang sering dilakukan saat kita membuat laporan keuangan, rangkuman hasil penelitian, rekapitulasi stock opname barang dan masih banyak lagi. Masing-masing pekerjaan tentu membutuhkan format penulisan angka yang belum tentu sama atau bahkan bisa saja berbeda antara satu dengan lainnya. Saat membuat laporan keuangan kita mungkin membutuhkan format desimal dengan dua angka di belakang koma, sementara untuk hasil penelitian (riset) mungkin kita membutuhkan 4 angka dibelakang koma. Oleh karena itu topik tulisan kali ini masih akan membahas tentang pengaturan format tampilan sel microsoft excel yang telah dibahas sebelumnya. Microsoft excel memberikan kemudahan bagi kita untuk mengatur tampilan teks/tulisan dari data yang kita miliki melalui dialog Format Cells. Dari data yang sama, kita bisa menampilkannya dalam berbagai bentuk format termasuk untuk tampilan angka desimal (dibelakang koma). Bila kita memiliki data yang